Friday, September 19, 2014

Inovasi & Edukasi

Industri forex jika didalami lebih lanjut menjadi sangat menarik dalam pengerjaan strategi marketing. Mengapa demikian? Karena marketnya yang sangat spesifik itulah yang menjadi tantangan tersendiri. 

Apa sebenarnya forex itu? Forex, singkatan dari foreign exchange merupakan salah satu dari jenis produk yang memperdagangkan dua mata uang, pergerakan nilai mata uang yang satu dengan yang lainnya itulah yang kita mainkan. Karena sifatnya yang sangat liquid, maka industri ini bisa dikatakan high risk, high return. Banyak yang bilang kalo produk ini seperti tebak-tebakan hasil skor pertandingan sehingga sulit sekali untuk meraih keuntungan, tetapi banyak juga yang meraup keuntungan. Dari sini bisa disimpulkan, targetnya bukan hanya yang punya modal tetapi faktor mental juga mempengaruhi.

Hampir di semua perusahaan forex memiliki produk dengan currency yang sama, yang membedakannya hanya di komisi dan pelayanan. Kalo kita hanya berperang di harga tentu tidak akan ada habisnya, hampir di semua produk juga berlaku demikian karena harga bukan akhir dari segalanya. Selain faktor harga ada faktor pelayanan yang bisa dipertimbangkan oleh nasabah. Faktor pelayanan itu mempunyai cakupan yang sangat luas, yang bila dirangkum pada intinya meningkatkan kepercayaan diri nasabah dalam mengambil keputusan/posisi. Kuncinya ada pada internal perusahaan, inovasi dan edukasi. 

Dengan kemajuan teknologi seperti sekarang ini, perusahaan suka tidak suka harus terus mengikutinya untuk memudahkan nasabah dalam ber-trading, bisa berupa pembuatan berbagai aplikasi untuk trading, copy system trader atau yang lainnya yang pada intinya memudahkan trader dalam bertransaksi.


Faktor lainnya adalah edukasi. Edukasi yang konsisten dan terus menerus, bertujuan untuk membentuk mindset “trading  itu sebenarnya mudah”. Tentu saja ini bukan pekerjaan sederhana, dibutuhkan waktu bahkan menthor untuk mengarahkan para trader tersebut. Bahkan sekarang banyak didirikan akademi trading mulai dari tingkat beginner sampai advanced. Nah dari dua faktor tersebut bisa dieksekusi menjadi program-program promosi untuk menarik nasabah dalam menciptakan kesan pertama dengan produk yang ditawarkan.

No comments: